FSA Temukan dan Saksikan Hizbullah dan Militer Assad Gunakan Senjata Kimia

Oposisi Tentara Pembebasan Suriah (FSA) melaporkan bahwa ‘senjata kimia’ telah  digunakan pada hari Rabu di kota Damaskus oleh Hizbullah dan pasukan yang setia kepada Presiden Bashar al-Assad. Kota Zamalka, di luar Damaskus, menjadi sasaran senjata kimia, yang menyebabkan korban tersedak dan menyebabkan sejumlah korban, menurut aktivis oposisi. Pemerintah Assad telah menghadapi tuduhan dari Amerika Serikat, Inggris dan Perancis menggunakan senjata yang dilarang, termasuk sarin gas saraf, dam serangan yang dilaporkan telah membunuh banyak orang. Kelompok Syiah Lebanon, Hizbullah, memainkan peran kunci dalam mendukung pemerintah Suriah, yang  dikendalikan oleh Syiah Alawit. Tank dilaporkan dikerahkan di pintu masuk kota arah barat daya Zabadani melalui lahan pertanian, menyebabkan kerusakan yang luas. Di provinsi Idlib, pertempuran antara pejuang oposisi dan pasukan rezim menewaskan sejumlah pasukan Tentara Suriah. Sementara itu, FSA mengatakan bahwa mereka  berhasil mengambil kendali dari bandara militer di wilayah Deir Al-Zour. Di Aleppo, aktivis oposisi mengatakan korban telah dilaporkan setelah setidaknya serangan 30 rudal ditembakkan oleh pasukan pemerintah, menargetkan kota al-Ghanto.(Arby/Dz)